Kerja Bareng Menyebar Press Release, Kader Makin Militan
in KOMISARIAT, REPORTASE 1
Waka II PMII UMM sahabat Ari |
Pagi-pagi buta sehabis subuh sahabat Ari selaku Waka II Komisariat UMM telah menyiapkan press release pernyataan sikap PMII komisariat UMM terkait penculikan/pencucian otak sembilan mahasiswa UMM. Press release tersebut merupakan pernyataan sikap resmi PMII komisariat UMM dalam menyikapi fenomena kebangkitan NII (Negara Islam Indonesia) dengan melakukan tindakan menghalalkan segala cara dalam memperjuangkan ideology kenegaraannya.
Namun begitu, press release baru bias dibagikan mulai pukul 10:30 menjelang siang, dikarenakan hari itu (21/04) bertepatan dengan hari ke-4 UTS semester genap mahasiswa UMM. “Awalnya kita ingin menyebarkan pernyataan sikap ini sejak pagi. Tetapi ternyata sahabat-sahabat baru bisa berkumpul jam sebelas siang. Lagi musim ujian,” jelas sahabat Ari.
Baru pada pukul sebelas siang, semua sahabat telah berkumpul di warung pak de depan kampus UMM. “Ayo kita sebarkan. Nunggu apa lagi,” ujar sahabat Lalu sembari menggandeng tangan sahabat Allan.
Semua sahabatpun bergerak. Pernyataan sikap yang ditulis dalam press release ini kemudian disebarkan kepada mahasiswa yang masuk kampus untuk mengikuti ujian, atau para mahasiswa yang keluar dari kampus selesai ujian. “Kami sangat mendukung agenda PMII seperti ini. Ini mencerdaskan,” ujar seorang mahasiswa bernama Faris dari jurusan Sosiologi UMM.
Para sahabat terus bergerak di sepanjang parkiran depan, jalan masuk kampus, jalan keluar hingga depan SC. Press release yang dicetak 300 lembar ini habis tersebarkan pada pukul 12 siang. Bahkan beberapa mahasiswa yang melewati jalan kampus sebagian meminta selebaran, akan tetapi jumlah cetak memang terbatas.
Selesai membagikan press release kepada mahasiswa, sahabat Alan selaku waka 1 bidang
internal kemudian berkumpul kembali dengan sekitar 15 sahabat yang hadir di warung pak de depan kampus hingga sore hari.
internal kemudian berkumpul kembali dengan sekitar 15 sahabat yang hadir di warung pak de depan kampus hingga sore hari.
Menurut ketua Komisariat PMII UMM sahabat Rudi, ini adalah bagian dari kegiatan sinergis waka 1 dan waka 2, dimana kondisi eksternal yang disikapi melalui selebaran ini secara tidak langsung menguatkan kohesi sosial internalPMII. Hal itu diakui salah seorang kader PMII angakatan baru 2010, Dayat. dari rayon FKIP “Kegiatan seperti ini membuat saya benar-benar merasa seorang PMII,” ujarnya.
Sementara di situasi eksternal, kegiatan ini bermanfaat sebagai bagian dari aksi konkrit PMII dalam menyikapi tragedi kemanusiaan, lebih-lebih terkait dengan ancaman disharmoni umat beragama dan berbangsa
Sementara di situasi eksternal, kegiatan ini bermanfaat sebagai bagian dari aksi konkrit PMII dalam menyikapi tragedi kemanusiaan, lebih-lebih terkait dengan ancaman disharmoni umat beragama dan berbangsa
untuk mu 1 tanah airku..
BalasHapusuntuk mu 1 keyakinanku..
Inilah Kami Wahai Indonesia......!
*bungroedhy